Thursday, July 8, 2010

entah apa namanya

Luna bukan orang yang dengan mudah membiarkan orang lain mengetahui apa yang saat ini ia pikirkan, dan rasakan.
Luna lebih suka memendamnya sendiri hingga pada akhirnya hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu.

saat ini kembali ia dihadapkan pada situasi yang cukup sulit baginya. semua campur aduk.
lelah..
sedih..

intinya, emosional.

Luna tau tidak seharusnya ia mengeluh, tidak hanya ia yang lelah, semua temannya pun lelah. dan tidak bisa ia keluhkan kesedihannya, semua makhluk akan kembali kepadaNya, hanya saja buyutnya lebih dulu daripada ia.

tapi Luna pun tidak dapat menahan air matanya tumpah.mengalir dan membuat becek wajahnya.tidak ada yang salah, ia hanya butuh melampiaskan emosinya sebentar.
dan besok, ia akan menjadi Luna yang biasa.semoga saja.

No comments:

Post a Comment