Patah hati mungkin bukan hal baru dalam hidupnya, namun kali ini berbeda. Patah hati kali ini, bagi Keysa, mungkin adalah patah hati yang paling sakit, dan semakin sakit ketika ia kembali terhanyut dalam lamunan masa lalu yang sempat menjadi masa depannya.
Namanya Biru, yang berhasil mengambil alih hati Keysa dengan hampir sempurna.
Namanya Biru, yang Keysa lihat masa depan dalam kedua bola matanya.
Namanya Biru, yang membuat Keysa mengenal cinta semurni hitamnya lambang ilmu murni.
dan yang kini yang membuat Keysa hanyut dalam lamunan patah hati
masih..
bernama Biru.
"kenapa,Key?" Keysa menjawab dengan sebuah gerakan mengangkat bahu, "mungkin karena hariku dipenuhi dengan birunya langit di pagi hari dan hitamnya ia di malam hari mengingatkanku pada suatu hal yang murni, semurni hitamnya."
No comments:
Post a Comment